Bicara soal kuliner, Kalimantan Selatan memiliki beragam jenis kuliner, dari ketupat kandangan, paliat sampai yang paling terkenal dan paling sering dicoba oleh wisatawan ketika berkunjung ke Kalimantan Selatan, yaitu Soto banjar.
Untuk menambah pilihan wisata kuliner,mari kita mengenal salah satu kuliner yang ada di
kalimantan selatan, yaitu mandai yang merupakan kulit dari buah tiwadak atau
buah cempedak.
Buah Tiwadak atau Cempedak |
MUSIM TIWADAK
Tidak seperti kuliner lain yang bisa diolah dan dinikmati
kapan saja, mandai memiliki musim. Hanya ketika musim tiwadak.
Pada musim tiwadak,kita tidak akan kesulitan menemukannya
dipasar-pasar tradisional, bahkan ada pedagang yang berjualan dipinggir
jalan, sehingga sangat mudah menemukan buah yang satu ini.Tapi sebaliknya agak
susah mencari ketika tidak musim.
OLAHAN TIWADAK
Tiwadak adalah buah yang hampir seluruh bagiannya bisa
dikonsumsi, mulai dari daging buah, biji, hingga kulitnya.
1.Daging buah
Ada dua cara untuk memakan daging buah tiwadak :
MAKAN LANGSUNG
Cara yang paling sering dilakukan yaitu memakan langsung
daging buah setelah dikupas.
DI OLAH
Biasanya yang paling sering diolah ibu ibu dirumah yaitu
wadai (kue) tiwadak.Apabila malas untuk mengolah,makanan ini biasanya dijual di
warung wadai.
Biji Tiwadak |
2. Biji
Bisa dibuat cemilan setelah sebelumnya direbus, kadang
disajikan dengan rasa asin dan kadang ada pula yang menambahkan dengan gula
pasir agar lebih manis.
3. kulit
Kulit tiwadak dapat dibuat menjadi lauk yang disebut Mandai.
Tiwadak yang kulit luarnya belum dibersihkan. |
Rendaman kulit tiwadak yang selanjutnya akan di olah menjadi mandai |
OLAHAN MANDAI
Mandai terbuat dari kulit buah tiwadak ( cempedak ) yang telah
dibersihkan dari kulit luarnya. setelah itu rendam mandai menggunakan larutan
garam.
Cara penyajiannya
secara umum digoreng baik dengan irisan besar maupun dengan irisan
kecil.
Untuk irisan besar
langsung digoreng dengan sebelumnya dicuci terlebih dahulu untuk
mengurangi rasa asin.
Kalau irisan kecil akan lebih nikmat ditambah dengan
penyedap rasa dan irisan bawang dan biar makin mantap bisa tambahkan irisan
cabe kecil sehingga tercipta rasa pedas bercampur gurih.
Mandai yang telah digoreng akan lebih nikmat disantap dengan nasi |
PENYAJIAN
Disarankan memakan mandai setelah selesai digoreng karena
akan lebih gurih dan garing. Untuk nasinya sebaiknya yang masih panas dilumuri
kecap manis.
Sebagai tambahan bisa menggunakan sambal terasi yang
dicampur dengan buah ramania atau irisan mangga muda, dijamin satu piring juga
kurang.
Jadi tidak salahnya anda memasukan Mandai sebagai salah satu
makanan ke dalam list wisata kuliner anda ketika berkunjung ke Kalimantan
Selatan.
Oh ya untuk tambahan refrensi baik itu kuliner maupun tempat wisata ataupun info lainnya tentang Kalimantan Selatan kalian bisa membaca pesiar Citymag, oke sekali lagi baca Pesiar Citymag.
penempatan fotonya masih berantakan brai. perbaiki tuh.
BalasHapusthanks bro sudah diperbaiki, smalam postinglewat android.
HapusSeumur-umur belum pernah makan beginian.
BalasHapus-_- ya ampun, warga negara mana gue??
Payah banget dah gue nih..
entar sekali-lagi cobain deh, tapi saya ga tanggungjawab ya kalo ketagihan
Hapus