Jumat, 03 September 2010

WARNET

Sempet baca buku gratisan digramedia tentang bagaimana membuat template(thema blog) tanpa harus ahli html,css maupun javasricpt dengan hanya bermodal kan sebuah software dan bisa didapat secara free.Kalo pengen nyoba tengok aja di
www.artisteer.com dan langsung masuk dikolom download.

Beberapa setelah baca buku itu she rencananya pengen banget ngedownload langsung dan ngerasain kemudahannya sesuai yang tertera dibuku.Pengen she langsung download dirumah,lagi-lagi karena alasan koneksi yang lelet maka terpaksa harus pergi kewarnet untuk mendownload file sebesar 70 mb lebih.

Pagi atau lebih detailnya pagi menjelang siang(karena matahari udah panas banget) saya pergi kewarnet,kalo ga salah udah jam sepuluhan.Saya berniat kewarnet langganan saya yang mempunyai kecepatan tinggi apalagi urusan download karena mungkin jumlah box-nya yang sedikit dan banyak banget game onlinenya.Kalo biasanya maen diwarnet lain sering lag kalo maen PB(Point Blank) maka diwarnet ini saya jarang sekali mendapati masalah itu.

Sialnya dihari libur puasa seperti saat ini warnet-warnet full,dan alhasil saya harus menunggu beberapa menit di box teman sekelas saya.Ceritanya kami ketemu tampa sengaja saat saya mencoba memesan box dan saat itu ia lagi maen game online.

Namun ditunggu beberapa menitpun tak ada satupun yang beranjak dari box-nya dan setelah melalui pemikiran singkat akhirnya saya memutuskan untuk mencari warnet lain yang juga tak kalah kecepatannya.

Diwarnet satunya momentnya tepat banget.Kebetulan saya datang dan kebetulan banyak box yang kosong.Mungkin karena faktor diwarnet ini tak menyediakan fasilitas bermain game online.Namun sialnya kepercayaan yang saya berikan kepada warnet ini runtuh.Dulu file-file berukuran gede bisa dengan mudah saya diownload namun sekarang buat ngedownload file pdf aja lamanya minta ampun padahal box-nya kosong,walhasil sejam setengah saya habiskan untuk ber-fesbuk ria.

1 komentar:

  1. Kalo ana masalahnya kalo download di warnet langganan game onlinenya jadi lag,ya harus dengar deh kritikan pedas macam - macam.

    BalasHapus

biasakan budaya komentar
thnks