ADVENTUR OF JAKARTA PART I

Kemaren entah kapan? Saya pernah tulis kalau saya pengen mempostingkan perjalan petualangan saya ke Jakarta.Baik kali ini akan saya penuhi itu.

Flashback dulu ya kenapa saya bisa pergi ke Jakarta.Begini dulu ayah saya punya rekan bisnis yang ngajakin keluarganya sama keluarga saya pergi ke Jakarta buat tamasya alias berlibur.Dan kebetulan waktu membicarakan itu kami sekeluarga sedang berkumpul,otomatis saya menganggap itu sebagai janji dan malah saya sempet cerita ke teman-teman kalau saya pengen berlibur ke Jakarta.Ah kayanya membosankan yaa oka dah kalau begitu kita langsung aja cerita tenatng perjalanan ke Jakarta.

Saat itu saya masih menyandang status santri,pas suatu sore yang begitu tenang ayah saya dating menjemput saya dari pesantren.Saya yang tengah asyik makan di kantin dipanggil teman saya kalau ayah saya dating.Saya langsung mendatangi dan berbahagialah hati saya karena biasanya kalau ayah saya dating ke pesantren dengan niat ngasih uang jajan,nah kebetulan neeh saya lagi mau keserang kanker(kantong kering).

Ayo cepat minta izin sama ustadz kamu dan beresin baju kamu besok kita berangkat ke Jakarta kata ayah saya.Ahh saya sungguh bahagia ternyata janji yang saya kira ga pernah terjadi ini telah terjadi.

Dengan semangat 45 saya berjalan dengan muka sumringah ke rumah ustadz saya itu.Dan dengan tutr gaya yang dim anis-maniskan sang ustadz luluh hatinya untuk mengizinkan saya ke luar pesantren.

Setelah itu kami langsung berangkat menuju rumah meninggalkan pesantren.Namun langkah saya ke Jakarta terhenti di daerah Gambut karena ayah saya singgah sebentar ke warung pinggir jalan yang menjual pisang goring.Hup…hup…pisang goring saya makan dengan lahap.Rasa pisang goring yang manis terasa hambar karena saya ga sabar lagi bakal mencicipi bau Jakarta yang saya liat di tv seeh banyak gedung bertingkat.Tambah lagi saya membayangkan naik pesawat dilayani dengan pramugari yang cantiiik,aah ga sabar lagi ayo yah kita lets go ke Jakarta.

Malamnya mempersiapkan keperluan dan baju-baju yang pengen dibawa,setelah selesai kami langsung beristirahat alias tidur.Tapi lagi-lagi saya terganggu dengan bayangan Jakarta.Hampir semalaman sulit sekali rasanya mata untuk terpejam.Gila banget begitu memikatnya Jakarta bagi saya sehingga tidur pun rasanya susah sekali.Tapi syukur deeh mungkin kira-kira tengah malam saya bisa tidur.

Malam tadi kami sempat berdebat antara pulang pergi dengan pesawat atau berangkat naik kapal laut pulang naik pesawat.Akhirnya kami sepakat berangkat naik kapal laut pulang naik kapal terbang alias pesawat,tapi kami transit dulu sebentar disurabaya terus dari Surabaya ke Jakarta naik kereta api.Yeees semua transportasi yang ga pernah saya naiki bakal saya naiki.

Pada paginya kami langsung berangkat ke pelabuhan Bandarmasih.Pagi-pagi sekali kami berangkat agar tak ketinggalan,kalau sampai ketinggalan bisa mati bediri saya.

Tapi namanya juga kapal laut khan lamban dari pesawat.kami harus menunggu kapal laut yang terlmbat dari waktu yang telah ditentukkan ditiket.Kalau ga salah mungkin terlambatnya sekiitar 3 jam.Kamipun menunggu dengan harap-harap cemas.Menunggunya ga terlalu bosan seeh soalnya pihak pelabuhan menyediakan organ tunggal artis dangdut local.Alah asyiiikk goyang mang.

Menuggu cukup lama ternyata bosan juga yaaa tapi akhirnya kapal dating juga dengan bunyi terompetnya yang khas

Ok masih ada lanjutannya baca di postingan selanjutnya yaaaaaaa ini baru part I lo…………..!